Forkorindo Riau Resmi Laporkan PLN P3BS ke Polda: Dugaan Korupsi Rp38 Miliar Pengadaan Isolator Listrik - Reportase24.Com

Breaking

Breaking News

 



Senin, 22 September 2025

Forkorindo Riau Resmi Laporkan PLN P3BS ke Polda: Dugaan Korupsi Rp38 Miliar Pengadaan Isolator Listrik

Ketua Forkorindo Riau Tp. Batubara


PEKANBARU — Dugaan praktik korupsi kembali mencoreng proyek strategis di sektor kelistrikan. Dewan Pimpinan Daerah LSM Forum Komunikasi Rakyat Indonesia (Forkorindo) Provinsi Riau resmi melaporkan PLN P3BS Sumatera ke Kepolisian Daerah (Polda) Riau terkait pengadaan isolator listrik tahun 2024 dengan nilai kontrak jumbo mencapai Rp38 miliar.


Ketua DPD Forkorindo Riau, Tp. Batubara, menegaskan pihaknya telah mengantongi data dan bukti yang diyakini kuat mengarah pada dugaan mark-up anggaran.


“Kami sudah menyerahkan laporan resmi ke Polda Riau atas dugaan tindak pidana korupsi dalam pengadaan isolator listrik PLN P3BS di Pekanbaru. Indikasi penggelembungan anggaran sangat jelas dan merugikan negara. Ini bukan isu main-main,” tegas Batubara, Senin (22/9/2025).


Forkorindo mendesak Kapolda Riau untuk tidak sekadar diam dan menunggu proses berjalan di tingkat penyidik.


“Kami meminta Kapolda Riau turun langsung dan memimpin penuh penyelidikan kasus ini. Jangan hanya menjadi laporan yang menumpuk di meja. Publik menanti langkah tegas untuk menunjukkan bahwa hukum benar-benar tidak pandang bulu,” serunya dengan nada keras di hadapan awak media.


Menurut Forkorindo, cepat atau lambatnya penanganan kasus ini akan menjadi ujian integritas dan keberanian aparat kepolisian di Riau.


“Kami akan terus mengawal kasus ini hingga ada tindakan hukum yang nyata. Jika diperlukan, persoalan ini akan kami bawa ke tingkat nasional agar terbongkar secara terang benderang,” tandas Batubara.


Kasus dugaan korupsi pengadaan isolator listrik ini diperkirakan akan menjadi sorotan besar publik, mengingat nilai proyek yang fantastis dan dampak langsungnya terhadap pelayanan listrik di Sumatera.


(Red/Tim)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar