Breaking News

Mencekam!! Teror Harimau Sumatera Masuk di Kebun Warga Kampung Temusai Siak, Warga Masih Trauma

Photo: Jejak Harimau yang ditemukan warga di Kampung Temusai dan saat Bhabinkamtibmas, Babinsa,Pemkam Temusai beserta warga melihat langsung kelokasi ditemukannya harimau sumatera


SIAK (REPORTASE24.COM)- Beberapa bulan yang lalu teror Harimau Sumatera menampakkan wujudnya  di taman hutan Kota Arwinas yang tak jauh dari kota Siak, kemudian beberapa bulan berikutnya lagi Masyarakat Siak dihebohkan dengan ditemukan mayat laki-laki dengan kondisi tanpa kepala, yang diduga  korban keganasan binatang buas yaitu Harimau Sumatera. 

Segala upaya sudah dilakukan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten  Siak dan BBKSDA Distrik Siak serta bekerjasama dengan berbagai pihak untuk menangkap si belang Harimau Sumatera tersebut, seperti dengan memasang perangkap dll. Namun sampai saat ini belum membuahkan hasil.

Kemudian saat ini Warga Kampung Temusai, Kecamatan Bungaraya, Kabupaten Siak di hebohkan lagi dengan munculnya Harimau Sumatera beserta anak-anaknya memasuki ke Perkebunan Kelapa sawit milik warga Kampung Temusai. Hal ini terjadi di RT 02 RW 05, Dusun  Teluk Musahab, Kampung Temusai, tepatnya di Kebun sawit milik Bapak Sugeng, Selamat Ladiono dan Atin.

" Saya waktu itu mau masuk kekebun dengan membawa bibit pinang, namun ketika dalam perjalanan mau masuk ke kebun saya berjumpa harimau seukuran Pedet (Anak Sapi menjelang remaja) bersama anaknya melintasi kebun, sontak saya berhenti dan diam terpaku melihat harimau itu, Alhamdulillah saya bisa mengambil vidionya walau hanya dapat Vidio anak Harimau itu," ungkap Mujiono alias Paicong kepada awak media, Senin (10/07/2023).

Hal senada diungkapkan Narsun, salah satu pekerja Kebun sawit milik Sugeng, ia kemarin mengaku sangat ketakutan ketika berjumpa dengan Harimau Sumatera yang berukuran sangat besar yang sedang berbaring-baring di tengah jalan ditempat dirinya bekerja.

"Demi tuhan saya takut sekali begitu berpapasan dengan seekor harimau yang begitu besar berbaring di tengah jalan perkebunan, beruntung harimau itu tidak melihat saya yang jaraknya hanya sekitar dua baris batang sawit," ungkapnya dengan rasa ketakutan.

Ketika Narsun melihat Harimau di tengah jalan yang lagi tiduran, dirinya langsung mengerem motornya,tanpa pikir panjang, motor yang dinaikinya tersebut berputar arah hingga menabrak batang sawit.

" Pokoknya menggigil saya mas. Sampai sekarang kami masih belum berani beraktifitas disini karena sepertinya harimau itu masih berkeliaran disini," ujarnya.

Untuk memastikan hal ini, Bhabinsa Serda Candra Ok Kurniawan dan Bhabinkamtibmas Bripka Hendra. R  Kampung Temusai di dampingi Kepala Dusun dan Ketua RW  melakukan penelusuran bersama saksi yang melihat langsung Harimau Sumatra itu. Ketika sesampai di Tempat Kejadian Perkara (TKP), terlihat bahwa ada tapak jejak Harimau Sumatera yang sudah tersiram air hujan beberapa hari ini yang masih membekas. Untuk itu, Bhabinsa dan Bhabinkamtibmas menghimbau kepada masyarakat yang beraktifitas di daerah itu agar selalu berhati-hati dan waspada.

" Kami menghimbau kepada seluruh masyarakat, kususnya masyarakat Temusai yang memiliki kebun di sekitar TKP, agar selalu waspada dan hati-hati. Karena kita sudah melihat secara langsung bekas kaki yang diduga kuat itu bekas kaki Harimau Sumatera,"tegas Bhabinsa Temusai, Serda Candra.

Penghulu Kampung Temusai, Samsudin berharap kepada Dinas terkait atau BBKSDA untuk segera melakukan penangkapan terhadap Harimau Sumatera yang diduga kuat berkeliaran di perkebunan masyarkat yang tak jauh dengan pemukiman penduduk.

" Kami berharap kepada Dinas terkait untuk segera melakukan penangkapan terhadap Harimau, yang selama ini selalu menampakan dirinya kepada masyarakat kami yang beraktifitas di kebun  dan membuat kami was-was ( mencekam)," harapnya.

Menanggapi masalah ini, Kabid Teknis BBKSDA Riau Mahfudz ketika di konfirmasi melalui pesan WhatsApp-nya mengarahkan kepada awak media untuk menghubungi bapak Sitinjak.

" Silahkan hubungi bapak Sitinjak Mas,"balasnya dengan singkat.

Selang beberapa menit kemudian, awak media menghubungi Bapak Sitinjak melalui pesan WhatsApp-nya, ia menjawab bahwa pihaknya besok pagi akan turun ke lokasi terlihatnya harimau sumatera tersebut

" Baik pak  karena saya lagi diperjalanan, rencana besok pagi kita turun ke TKP," balasnya. (Mg/red)

Tidak ada komentar

Tag Terpopuler