DURI - Kembali menyerap aspirasi dalam agenda resesnya, Anggota DPRD Kabupaten Bengkalis dari Partai PDI-P Syafroni Untung, S.H., M.H hadir ditengah-tengah masyarakat Jl. Karang Anyer I RT. 001 RW. 003 pada Kamis sore (6/11/25). Kegiatan tersebut dilaksanakan di rumah kediaman Bapak Heru Siswoyo.
Selain Syafroni Untung dan Pak Heru, hadir juga tokoh masyarakat, tokoh perempuan, dan warga yang sebelumnya telah diundang untuk hadir dalam kegiatan reses tersebut. Kegiatan diawali dengan pembacaan doa dan sejumlah sambutan dari tokoh masyarakat.
Dalam isi resesnya, Syafroni Untung menyampaikan kondisi anggaran ekonomi daerah saat ini. Namun menurutnya, hal itu tidak mengurangi sejumlah program DPRD Kabupaten Bengkalis bersama Bupati Bengkalis terhalang. Semua program yang bersifat fundamental tetap berjalan.
"Bapak-bapak dan ibu-ibu, meskipun kita ketahui bersama, anggaran pemerintah saat ini sedang mengalami defisit. Baik itu yang diterima dari pusat mau pun yang sampai ke daerah. Namun sejumlah program prioritas pemerintah, tetap berjalan. Seperti program BPJS kesehatan. Tolong siapa lagi yang belum mengerti dan tahu bagaimana cara mengurusnya, silahkan tanya. Yang belum, akan kita bantu. Kemudian hal pendidikan, sebagai pilar penting... pemerintah memperhatikan program pendidikan ini. Baik itu dari program beasiswa, juga dengan dorongan keberlanjutan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi."jelasnya.
Lanjut Syafroni lagi, "Sejumlah beasiswa sudah dirasakan oleh peserta didik, meskipun masih banyak yang belum paham akan cara mendapatkan. Untuk itu, silahkan tanya jika kurang mengerti,"jelasnya.
Ditambahkan Syafroni lagi, sejumlah program lain juga menjadi perhatiannya. Seperti permasalahan tenaga kerja lokal. Hal ini menjadi perhatian serius baginya, karena rasa keprihatinan beliau atas sejumlah masukan yang ia terima dari masyarakat.
Dalam penyampaian aspirasi, warga bernama Bapak Sidabutar. Dirinya menanyakan tentang BPJS mandiri menjadi BPJS gratis. Selain itu dirinya menanyakan tentang bantuan untuk fasilitas paguyuban. Aspirasi selanjutnya dari Bapak Sunarno Ketua RT. 3. Dirinya menyampaikan hal BPJS gratis, namun saat ditanyakan hal ini pihak Puskesmas bilang kuota habis. Selain itu dirinya meminta untuk diadakannya lahan pemakaman. Aspirasi juga disampaikan oleh bapak Sudaryanto Ketua RT 004 RW. 003. Dirinya menyampaikan masalah parit.
Menanggapi aspirasi ini, berikut jawaban Syafroni Untung. "Terkait masalah BPJS, itu semua ada prosesnya. Hal ini sudah saya tanyakan, apa yang menjadi hambanya. Tenyata prosesnya agak lumayan panjang, dan dibutuhkan kesabaran. Di sistem BPJS ini semuanya terkait hal data. Dan untuk ini kita selalu berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan. Terkait hal untuk paguyuban, nanti kita ajukan, namun semua butuh proses, silahkan ajukan. Kemudian lahan pemakaman, ini sudah kita ajukan berulang-ulang. Namun semuanya, kita sepertinya harus menunggu. Terkait hal parit, ini silahkan ajukan proposalnya. Dan akan kita cek ke lapangan. Apa lagi volumenya agak besar,"jelasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar